Pangkep, Faktualsulsel.com- Berawal dari curhat Nenek Ruko warga Kampung Bone Bone, Kelurahan Pabbundukang, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep di Media ini saat melakukan investigasi peliputan soal penyaluran LAZISMU Kabupaten Pangkep pekan lalu di Kampung tersebut, disusul dengan dipertanyakannya masalah data Raskin dan Rastra oleh 28 orang warga dari Kelurahan ini didapat tanggapan dari pihak-pihak terkait. Saat dikunjungi di Kantor Kel. Pabbundukang, Kec. Pangkajene, Kab. Pangkep, Senin, 19 Februari 2018.
Sekretaris Lurah sebagai Pelaksana Tugas Lurah Andi Baso Erwin, S.Stp. sedang tidak berada di tempat (yang menurut para stafnya, lagi ke pembukaan MTQ di Kecamatan Mandalle) yang saat itu menggantikan beliau. Diakui oleh Seksi Kesejahteraan Sosial Ibu Daniati yang didampingi Kasi Trantib Muarif, SE, data yang ada saat ini adalah data Dari Dinas Sosial atau Kementerian Sosial tentunya, adalah data dari pejabat Kesos lama kelurahan sini yang digantikannya bulan November lalu, memang kurang valid dan banyak rancuh yang kurang sesuai.
Olehnya direvisi lebih sesuai berdasarkan momentum dan rentetan komplain yang terjadi, sambil diperlihatkannya berita acara hasil revisi yang sementara dalam proses tersebut.
Saat tiba untuk dikonfirmasi di kantor Dinas Sosial Pangkep ternyata PLT Lurah Pabbundukan dan Lurah Paddoang-doangan Ridwan beserta 8 orang wartawan dari beberapa Media telah berbeda sudah duluan berada di sana dalam tujuan yang sama konfirmasi data terkait layak terima hak-hak warga bantuan dari pemerintah yang saat ini dinilai banyak salah sasaran.
Sementara Kadis Sosial Kabupaten Pangkep Hj. Najemiah, SP saat itu sedang tidak berada ditempat sama seperti halnya PLT Lurah Pabbundukang lagi hadiri Pembukaan MTQ di Kecamatan Mandalle.
Oleh Kabid Kessos Adam S. mewakili Kadis Sosial Pangkep diakui kekurang sesuaian tersebut namun ada Pedoman Umum (PEDUM) yang membolehkan revisi data di Kelurahan dan Desa sesuai ketentuan yang ada.
Laporan: Hamza Sampo, H. Abdullah, Agus.
Editor: Riswan