Makassar, Faktualsulsel.com- Di tengah gencarnya Partai Golkar membangun citra positif di benak Rakyat menyusul kasus Setya hb Novanto, Ketua Persatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kota Makassar, Melani Mustari (MM) malah menghadiahkan citra negatif partai berlambang beringin ini.
Pasalnya, Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) melalui suratnya nomor R/852/V/Ka/Cm 0100/2018/BNNP-DS yang ditujukan ke Pengurus DPD I Golkar Propinsi Sulawesi Selatan menyatakan bahwa hasil tes urine kader Golkar berparas cantik ini menunjukkan dia positif menggunakan narkoba jenis nethamphetamine dan amphetamine alias sabu-sabu.
Sementara itu, MM berupaya meyakinkan masyarakat bahwa dirinya tidak pernah mengkonsunsi narkoba.Dia pun menyodorkan surat keterangan bebas narkoba dengan nomor 490/lab. RSUD-KN/VII/2018 yang ditandatangani oleh dr Reni Meilani Isbach.
Meski Melani berupaya mengelak, warga masyarat terlanjur berpihak pada hasil uji uriene pihak BNNP dan menyimpan kecurigaan terhadap legislator Kota Makassar dari dapil tiga; Biringkanaya dan Tamalanrea ini.
Tokoh pemuda Recing Center Makassar Zulkifli Nasrullah (38) prihatin mendengar MM terlibat penggunaan narkoba. Namun jika kabar miring ini benar,saya mengutuk prilaku MM.
Zulkifli yang juga kader AMPI Kota Makassar ini melanjutkan, pemerintah selama ini memerangi narkoba.Sebagai warga yang cinta bangsanya, apalagi kader partai, wajib berada di garda terdepan memerangi narkoba. Apa yang dilakukan MM merupakan kemunduran dan bisa merusak citra partai.
Menjawab pertanyaan kami, Rabu (25/7/2018) terkait kemungkinan MM dipertahankan oleh Nurdin Halid sebagai kader Golkar, Zulkifli mengatakan, NH tidak menginginkan citra Golkar terpuruk hanya karena ulah satu orang.
“Saya percaya,sebagai pemimpin sekaligus panutan kader, beliau akan mengambil keputusan menjatuhkan sanksi pemecatan atas MM”.
Laporan: Faktual