Makale, faktualsulsel.com– Belum lama ini tepatnya sekitar tiga bulan lalu telah terjadi tragedi meniggalnya laki laki bernama Silta Ambo Madika (17) bertempat diporos jalan Bituang Tanah toraja terkapar ditengah jalan namun kematian korban masih histeris.
Bagaimana tidak, melihat wajah korban hanya sebagian yang memar yaitu mata sebelah kiri tapi setelah mendengarkan informasi dari warga sekitar kejadian menyampaikan bahwa ada oknum yang menyampaiakan dibegal orang yang tidak dikenal disiang bolong namun eronisnya barang-barang korban tidak ada yang diambil motor, barang, tas dan dompet masih tetap ditangan korbang.
ada juga orang menyampaikan Jatuh atau mengalamj kecelakaan dan ada juga warga yang meyampaikan meninggal bunuh duri karena didalam tas ada racun serangga tapi botol dalam keadaan tertutup rapat.
Tapi yang anehnya pihak Kepolisian setempat polsek Rembon mengatakan meninggalnya karena bunuh diri hanya karena didapati dalam tas ada racun serangga pada hal korban tersebut hingga saat ini belum diotopsi untuk mencari kebenaranya. Apakah korban meninggal bunuh diri minum racun serangga kan aneh jelas komentar keluarga korba Papalangi saat ditemui wartawan faktual yang didampingi oleh sdr Paulus juga masih keluarga korban baru-baru di Bituang, Sabtu (28/07/2018).
Masih keluarga korban Bapak Papalangi kenapa kasus kematian kemenakan saya diam-diam saja tidak ada masalah cuma minta kejelasan dan ketegasan pihak Kepolisian usut tuntas cari sampai ada titik terang jangan didiamkan biar orang tua korba Puas”, Jelasnya.
Jadi apa yang bisa kita bantu dan harapkan agar kasus kemenakan saya jelas kalau perlu saya minta kepada pihak kepolisian lakukan otopsi biar jelas jangan hanya difisum saja”, tambahnya.
Jadi kami minta kepada pihak yang berwajib dalam hal ini Kepolisian setempat berbuat dalam kesempatan pertama biar jelas kematian Silpa disebabkan bunuh diri ,kecelakaan atau dibegal,” jelas aleang.
Laporan: Aleang