Pangkep, Faktualsulsel.com- Ada model seminar kesehatan yang saat ini begitu digandrungi warga yang didominasi ibu-ibu/wanita terutama dari Pangkajene, Minasatene dan Bungora Kabupaten Pangkep.
Adalah Kenko No Nokai (komunitas sehat) suatu perusahaan promosi dan produksi berbagai alat dan bahan/suplemen kesehatan dari Jepang yang sejak 5 Juli 2018 lalu menggelar road show dan pameran Kesehatan yang dipusatkan di Pasar sentral lantai II Palampang, Kelurahan Mappasaile, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep. Komunitas ini hadir di Pangkep dipimpin Kepala Cabangnya yang sekaligus sebagai presenter yakni Adrian Saputra yang disapa Pak Ian bersama beberapa orang staf anggota yang membantunya.
Tak terasa kegiatan yang menyenangkan dan digemari warga tersebut sudah berlangsung selama hampir 4 bulan yang diperkirakan tersisa kurang lebuh 2 minggu akan mengakhiri kegiatannya di tempat tersebut.
Betapa tidak seminar ini telah menarik simpati warga karena komunitas kesehatan ini menyuguhkan seminar dan berbagai kegiatan kesehatan yang menarik dan menyenangkan selama ini, diantaranya pendidikan serta ajakan dan praktek-praktek hidup sehat melalui cara dan metode-metode yang sesuai dan tepat sasaran serta memberikan hadiah dan oleh-oleh setelah sesi acara atau tiap lomba-lomba yang diadakan, pemeriksaan dan therapi murah yang bahkan sampai gratis meski untuk memperoleh alat dan bahannya agak mahal sesuai kwalitas pembuktiannya, melakukan kegiatan kebersamaan, jalinan sosial peduli bencana dan kesehatan seperti perlombaan karaoke, ketangkasan, permainan kegembiraan yang kocak (lucu-lucu), jalan santai dan senam masal serta kegiatan-kegiatan yang menghibur lainnya dibeberapa tempat yang melibatkan semua unsur warga masyarakat dan pemerintah daerah.
Disisi lain sekses dari komunitas ini adalah hasil dan bukti yang didapati sebagian warga atau keluarganya disana kebetulan sedang mengidap dan menderita sesuatu penyakit terjadi perubahan atau ada juga kesembuhan sesuai pengakuan dalam tiap-tiap kesaksian, apakah itu sifatnya sementara ataukah terjadi mendekati pemulihan, nampaknya lebih terorientasi pada terhiburnya warga tiap mengikuti acara dan kegiatan Kenko no kai ini menurut presenternya Ian tiap kali para peserta tertawa terbahak-bahak.
Sementara menurut dirut Rumah sakit Pangkep Dr. Annas Ahmad, saat disampaikan pada bincang di salah satu warkop, perihal banyak warga yang cocok dan megaku puas, mengatakan lebih pada masalah sugesti dari kelompok ini yang menghibur, itulah kelebihan mereka, meski semula beliau mengaku tak mengetahui persis asal-usul perizinannya.
Dengan demikian dapat dkatakan kehadiran Ken ko nokai didaerah ini ikut memberi solusi dan jadi pelengkap salah satu bentuk atau dimensi bebagai masalah kesehatan di Pangkep.
Kegiatan Kenko no kai ini sejak awal melakukan kegiatan 4 sesi setiap hari yang diikuti sekitar 100an peserta persesinya, dengan jadwal sebagai berikut : Sesi pagi 08 00 – 11 10, siang 13 00 – 14 30, sore 15 00 – 17 10, malam 19 00 – 21 30 Wita.
Awalnya pihak Kenko no kai membatasi peserta hanya umur 30 tahun keatas yang bisa ikut sesuai bahasan khusus kesehatan dan penyakit berdasarkan usia hingga bahasan kesehatan umum untuk segala usia.
Kenko no kai terdiri dari 9 kelompok yang saat ini tersebah dibeberapa daerah termasuk di daerah ini, mereka melaksanaka kegiatan selama 4 bulan dan berpindah-pindah daerah sesuai programnya.
Kenko no kai yang berkantor Pusat di Jepang dan memiliki kantor perwakilan di Jakarta ini mengundang semua orang/siapa saja dapat mengikuti kegiatannya tanpa dipungut biaya/gratis.
Laporan: Hamza Sampo