Selamat ulang tahun pangkajene dan kepulauan


Ternyata ada begitu banyak potensi terpendam yang ada di Kabupaten Pangkep antara lain Dermaga Tana rajae yang kebetulan jaraknya tidak terlalu jauh dari objek wisata Tanarajae yang ada di Desa Bontomanai Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep.

Untuk menuju Dermaga Tanarajae kita menelusuri jembatan yang terbuat dari kayu Ulin (Sappu) sejauh kurang lebih 500 meter yang sebelumnya ditempuh melalui pemandangan yang cukup indah dari jalan antara sawah dan Empang sejauh kurang lebih 5 km dari pusat Desa Bontomanai yang juga diempuh sejauh 10 km dari pusat kecamatan Labakkang.

Di tempat inilah pemerintah Kecamatan labakkang yang dipimpin oleh H Abd Haris, SP, M.Si melakukan kunjungan sambil beristirahat setelah melaksanakan kegiatan kebersihan gotong royong diobjek wisata Tanarajae, yang diikuti oleh seluruh staf Kecamatan Labakkang dan staf Desa Bontomanai dan Desa Manakkutetangga Desanya, pada Sabtu 19/9/2020.

Kegiatan bersih-bersih gotong royong dalam rangka Wold clean up day 2020, yang diberi taglane “Pemerintah Kecamatan Kecamatan labakkang bersatu untuk Indonesia bersih, Labakkang aksi clean up dan pilah sampah dari rumah serentak 19 September 2020”.

Ikut hadirii giat di sana Sekcam Labakkang H. Paharuddin, S.Sos beserta seluru staf Kecamatan, Babinkamtibmas Aipda Arifin, Babinsa Serda Mustar, Kades Bonto Manai Idhan, S.Pi bersama seluruh staf dan perangkat, Kades Manakku Irsal, SE juga bersama staf dan perangkat.

Menurut Camat labakkang bahwa kegiatan kerja bakti gotong royong dalam rangka hari kebersihan sedunia sengaja saya tempatkan di tempat tersebut dengan sejuta harapan dan tujuan terutama pengembangan objek wisata yang ada di sana serta berbagai potensi pendukungnya baik itu untuk diprogramkan atau sebagai strategi menata pengembangan objek wisata dan berbagai potensi yang ada di sana ke depan.

Sementara menurut kepala dusun Ahmad di tempat tersebut mengatakan bahwa kami masih sangat membutuhkan sambungan jalanan menuju ujung Dermaga untuk di cor sepanjang 275 m yang masih merupakan jalan tanah. Kami sudah mengusulkannya sejak 2019 namun belum terealisasi, Insya Allah dengan kunjungan ini dapat memberi harapan dan manjadi perhatian pemerintah untuk direalisasikan. (Mza/A Baso)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *