Faktualsulsel.com Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Provinsi Sulawesi Selatan, menyelenggarakan rapat konsolidasi dan koordinasi di Hotel Bahagia Jl. Buru makassar, pada pukul 13:00 wita. Sabtu (29/2/2020)Dalam rapat hari ini dihadiri pula para pengurus DPD KSPSI Provinsi Sulsel, PD Federasi KSPSI dan DPC Yakni DPC KSPSI Maros, DPC KSPSI Pangkep dan DPC KSPSI Gowa.
Adapun agenda rapat yang dibahas pada hari ini yakni sebagai berikut :1. Menyikapi Omnibus Law Ketenagakerjaan
2. Persiapan May Day 2020
3. Persiapan pelaksanaan Kongres KSPSI
4. Menyikapi isu isu Kasus Ketenagakerjaan.Dalam rapat tersebut, ketua KSPSI sulsel Basri Abbas, SH dan Abd. Muis, SH sebagai sekretaris KSPSI sulsel mempertegas, bahwa DPD KSPSI dengan tegas menolak RUU Omnibus Law Cipta Kerja, karena ini sangat merugikan para pekerja/buruh di indonesia dan DPD KSPSI sulsel akan membuat himbauan atau Instruksi untuk agenda gerakan aksi “Tolak Omnibus Law Cipta Kerja” kepada seluruh DPC KSPSI dan PD Federasi KSPSI di sulsel untuk melaksanakan aksi Tolak Omnibus Law Cipta Kerja pada tgl 23 Maret 2020 mendatang di seluruh kabupaten dan kota di sulsel dan terkhusus di kota makassar. Pelaksanaan aksi tersebut akan melibatkan PD federasi dan DPC KSPSI Gowa, Maros dan Pangkep untuk melibatkan seluruh anggotanya di aksi tersebut.
Dan terkait pelaksanaan May Day mendatang, DPD KSPSI sulsel tetap akan mengadakan kegiatan dalam rangka memperingati May Day 2020, seperti kegiatan dialog, bakti sosial dan buka puasa bersama mendatang.Berhubung May Day mendatang ditahun ini sudah memasuki bulan ramadhan, kegiatan aksi aksi pra May Day tetap akan dilaksanakan sebelum masuk bulan ramadhan. Bahwa KSPSI sulsel sudah mengadakan persiaan untuk pelaksanaan Kongres KSPSI dengan melibatkan seluruh DPC KSPSI kabupaten/kota disulsel sebagai peserta Kongres dan fedrasi sebagai peninjau di kongres KSPSI, “lanjut Abd. MuisUntuk isu isu dan kasus ketenagakerjaan seperti masalah anggota federasi Par di Hotel Claro dan masalah PHK anggota federasi NIBA di PT. Binayasa Karya Pratama makassar (anak perusahaan Bank BTN) akan tetap memberikan perhatian yang besar. Dan diiagendakan pada aksi Tolak Omnibus Law, bahwa rapat ini disepakati aksi tolak Omnibus Law Cipta Kerja pada tgl 23 maret 2020 mendatang.
Dan titik aksi akan dirapat plenokan kembali dan harapan kami bahwa aksi kami ini di tgl 23 maret 2020 mendatang, dapat dikawal dengan baik dari pihak kepolisian, termasuk anggota SPSI dari kabupaten Pangkep, Maros dan kabupaten Gowa yang akan mengikuti aksi di makassar dapat dikawal juga dengan baik oleh pihak kepolisian sejak dimulainya aksi hingga selesai melaksanakan aksi di makassar, “tutup Abd. Muis, SH
.Reporter. : A.Ulla
Editor. : Suardi
4.5
4