Selamat ulang tahun pangkajene dan kepulauan


SELAYAR – Sejumlah bentuk persiapan dilaksanakan jajaran pemerintah kelurahan Batangmata, kecamatan Bontomatene, Kabupaten kepulauan Selayar Sulsel, dalam rangka untuk menyambut datangnya hari raya Idul Adha 1422 H.

Persiapan tersebut dituangkan salah satunya melalui giat penyemprotan tiga unit Masjid di wilayah administratif kelurahan Batangmata.

Giat penyemprotan yang dilaksanakan Senin, (19/07/2021) pagi, diawali dari Masjid Nurul Fuad, lingkungan Bonto-Bonto.

Kegiatan penyemprotan oleh tim satgas  covid 19 kelurahan Batangmata, diawali dari dalam ruangan masjid, teras dan ruang TKA/TPA Nurul Fuad.

Dari Masjid Nurul Fuad, tim satgas covid bergeser melakukan kegiatan penyemprotan serupa di Masjid Nurul Khaer, lingkungan Bonto Tangnga.

Rangkaian kegiatan penyemprotan cairan disinfektan berakhir di Masjid Besar Batangmata di lingkungan Bontosinde.

Sekretaris Kelurahan Batangmata, Said Arfandi, mengutarakan, “giat penyemprotan dilakukan sebagai wujud komitmen dan konsistensi kerjasama pemerintah Kelurahan dalam rangka untuk mempercepat langkah penanganan dan pemutusan mata rantai penyebarluasan virus covid 19”.

“Langkah penyemprotan cairan disinfektan juga dimaksudkan sebagai salah satu bentuk upaya untuk mensterilkan masjid dari potensi penyebarluasan virus covid 19, terutama menjelang hari raya Idul Adha 1442 H”.

“Ini merupakan salah satu bentuk antisipasi dini pemerintah bersama jajaran Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Bontomatene terhadap potensi hujan yang sewaktu-waktu dimungkinkan terjadi, pada saat berlangsungnya shalat Id”, tuturnya kepada awak media.

Selain ketiga Masjid dimaksud, kegiatan penyemprotan juga turut dilaksanakan di area lapangan Gelora Batangmata yang akan menjadi lokasi pusat penyelenggaraan shalat Idul Adha 1422 H, ujar Kepala seksi Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial (Ekbansos) Kelurahan Batangmata, Subhan Nur.

Sejauh ini kata dia, sejumlah bentuk persiapan lain juga telah dilaksanakan  Panitia Hari Besar Islam (PHBI) kecamatan Bontomatene mulai dari pemasangan mimbar, umbul-umbul, batas shaf antara jamaah laki-laki dan jamaah perempuan.

Persiapan lain dituangkan melalui penyediaan wadah tempat cuci tangan di pintu keluar dan masuk lapangan sebagai bentuk penerapan standar protokol kesehatan ketat, pungkasnya.

Pewarta : Andi Fadly Dg. Biritta

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *