Selamat ulang tahun pangkajene dan kepulauan


Takalar,Faktualsulsel.com Prihatin. Kasus dugaan penganiayaan yang terjadi di Desa Bontokanang Kecamatan Galesong Selatan (Galsel) menuai sorotan dari keluarga korban.

Pasalnya, ketika kasus kriminal ini terjadi, keluarga korban resmi melaporkan terduga pelaku ke Polres Takalar berdasarkan ngan surat tanda terima laporan nomor: STTLP/B/467 /X/2022/SPKT. .

Ironisnya, penganiayaan yang di alami korban Acce Daeng Te’ne di tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Padjonga Daeng Ngalle Takalar, justeru pelaku bebas berkeliaran dan terkesan bertepuk dada, melenggang kangkung kesana kemari tanpa ada follow up hasil pelaporan ke pihak berwajib

Dengan kondisi tersebut, sangat wajar jika pihak korban ‘bernyanyi dan kesal dengan kinerja Poles Takalar yang sampai saat ini tak ada ‘action’ di.lapangan.

Ditemui KORLIP MEDIAKTUAL.COM Rahman Samad, keluarga korban berharap Polres Takalar untuk merespon dan segera memproses pelaku sesuai dengan aturan hukum.

“Saya sebagai anak dari korban meminta kepada Polres Takalar untuk mengamankan terduga pelaku penganiayan yang dilakukan terhadap Ibu ,” pintanya.

Menurut anak korban, seharusnya Polres Takalar menahan pelaku karena nyata-nyata dan jelas sudah melakukan penganiayaan terhadap ibunya.

“Saya ini masyarakat kecil, orang awam dengan hukum, tolong Aparat Penegak Hukum (Polres Takalar) melindungi kami dan menyikapi kasus yang dialami orang tua saya (Ibu). Kalau mereka tidak ditindaki pelakunya, dimana keadilam dan penegakan hukum di negeri ini,” keluh anak korban.

Pelaku penganiayaan

Sampai berita ini terpublis, pihak Polres Takalar belum memberikan tanggapan.

Laporan : Rahman Sama

Editor. : Ar

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *