faktualsulsel.com–Pangkep – Wisuda santriwati XLIII pondok pesantren modern Putri IMMIM Minasatene Pangkep tahun pelajaran 2022-2023 berlangsung di aula pondok pesantren IMMIM jalan Fadli Luran Kelurahan biraeng Kecamatan Minasatene Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan pada Rabu, 17 Mei 2023.
Acara yang berlangsung hikmat itu mewisudah sebanyak 46 santri kelas 12 bertabur prestasi hingga tingkat nasional diwisudah oleh Direktur Pesantren Prof. Dr. Hj. Amrah Kasim, MA dan dihadiri Wakil Bupati Pangkep H. Syahban Sammana, Ketua Yasdik IMMIM Cab. Pangkep Dra. Hj. Hajati Fachrul Islam, Ketua Umum DPP IMMIM Prof. Dr. Ahmad M. Sewang, Sesepuh IMMIM andregurutta H. Drs. Muhammad.
Hadir pula Danramil Minasatene wakili Dandim 1421/Pangkep, Kapolsek Minasatene wakili Kapolres, perwakilan Kejari Pangkep, perwakilan Kakan Kemenag Pangkep, perwakilan Diknas Pangkep, Para orang tua santri, segenap undangan dan para awak media.
Dalam laporan pendidikan yang disampaikan Ibu Hj. Amrah Kasim, MA dirangkaikan dengan penampilan tahfidz, bahwa Pondok Pesantren modern Putri IMMIM kali ini mewisudah sebanyak 46 orang santriwati. IMMIM Minasatene Sudah berusia 48 tahun hingga saat ini dan sudah mewisuda sebanyak 1617 santri.
Dalam pelaksanaan pendidikan di pesantren Hj. Amrah sebagai penanggung jawab mengatakan bahwa di pesantren modern ini sudah ada pelajaran tahfidz Alquran.
Sejak tahun kemarin tahfidz alquran sudah kami galakkan dan sudah kami coba.
Sambutan Ketua yayasan Hj. Sri Hajati Fahrul Islam disampaikan, sebagaimana dikatakan Ali bin Abi Thalib bahwa pendidikan sekarang ini jangan mendidik seperti kita sekarang atas pendidikan orang tuanya saja.
Menurut Hj. Sri sebagaimana fastabiqul khairat berlomba-lomba pada kebaikan maka tak terkecuali kita semua harus bertiga baik dalam melakukan kebaikan dan mempunyai kemauan untuk bersaing didalam mencari ilmu pada jenjang pendidikan.
Kami keluarga besar pesantren IMMIM kata Hj. Sri senantiasa akan melakukan yang terbaik dan terus melakukan peningkatan-peningkatan dengan disemua bidang aspek pendidikan dengan terus memperbaiki dan membenahi serta meningkatkan kualitas juga fasilitas sarana dan prasarana.
Sedangkan dalam sambutan Wakil Bupati Pangkep H. Syahban Sammana
Pertama saya ingin mengucapkan selamat kepada anak-anakku sekalian tentu ini merupakan bukan yang terakhir dan masih banyak jenjang yang akan dilalui kalian sangat berbahagia karena kalian dilahirkan dari pesantren. Kita harus cerdas tapi kita juga harus mengisi hati kita.
Yang kedua lulusan pesantren itu yakin dia menguasai 30 negara karena 30 negara Arab tentunya berbahasa Arab dan kalian sudah punya bekal untuk luar negeri apalagi yang menguasai bahasa Inggris sebagaimana diterapkan disini.
Saat ini menurut H. Syahban, pesantren ini saya menyarankan anak-anak pesantren kami beri kesempatan untuk bersaing dengan anak-anak di seluruh dunia. Dan dari 7 yang akan wakili Indonesia ke Korea 6 diantaranya dari ponpes Shohib yang ada di Ma’rang sana.
Mencari ilmu di pesantren itu lanjut H. Syahban bukan gampang, memang harus butuh kesabaran dari kelas 7 sampai kelas 12 datang dari berbagai daerah-daerah lainnya, bisa kita bayangkan bagaimana beratnya berpisah dengan orang tua.
Lebih lanjut kata H. Syahban kami ucapkan selamat dan bagi yang prestasi manfaatkan prestasinya dan yang lainnya juga harus bersaing menjadi ranking semuanya.
Silakan melanjutkan pendidikannya di tingkat perguruan tinggi tambah H. Syahban, silakan berkuliah karena pemerintah daerah membuka program pendidikan gratis dan hingga saat ini sudah diperkirakan ada 6000 mahasiswa yang dibiayai oleh pemerintah. Silakan bersaing tentunya pemerintah memberikan standar agar kita bersaing untuk berprestasi sebagai motivasi dengan IPK 3,5. Tandasnya.
(**/Baharuddin T.)
Editor : SR. Taggiling