Selamat ulang tahun pangkajene dan kepulauan


Maros, Faktual Sulsel.com – Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA se-Kabupaten Maros kembali di gelar di bulan September ini (selasa, 7/9/2021). Kali ini forum musyawarah tersebut di adakan di SMAN 1 Maros. Hadir sebagai pembicara adalah Kasi SMA Salman Salam S. Sos, MM, Ketua MKPS Kabupaten Maros, Andi Anwar Pallime S. Pd. MM didampingi oleh Ketua MKKS Drs. Kencang M. Pd dan Wakil Ketua MKKS Takbir S. Pd M. Pd.

Forum musyawarah kali ini menarik karena menelitik berbagai tema kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan dunia pendidikan saat ini. Selain mengagendakan pembahasan tentang pembelajaran tatap muka, forum tersebut juga mendiskusikan berbagai kebijakan-kebijakan yang terkait dengan peningkatan mutu pendidikan termasuk kesiapan sekolah mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD) bagi Mabigus serta persiapan sekolah dalam menghadapi akreditasi.

Andi Anwar Pallime menekankan pentingnya pelaporan dan administrasi pelaksanaan Belajar dari rumah (BDR). Menurutnya beberapa sekolah hingga saat ini belum menjadikan laporan kegiatan tersebut sebagai hal yang urgen dalam sebuah evaluasi pembelajaran.

Sementara Salman menekankan persiapan Kompetensi Sains Nasional Tingkat Provinsi (KSN-P) masing-masing sekolah yang lolos dimana hari ini merupakan masa uji coba/simulasi kegiatan. Selain itu, Salman juga mewakili Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Sul-Sel menyampaikan apresiasi bagi sekolah yang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka terbatas dimana sekolah telah mematuhi protokol kesehatan

Takbir sekaligus memberikan penguatan pentingnya pihak sekolah mempersiapkan diri dalam menghadapi akreditasi, Menurutnya ada beberapa poin-poin penting perubahan format penilaian akreditasi seperti mutu lulusan 5 tahun terakhir, proses pembelajaran, mutu guru dan ketenagaan serta managemen sekolah.

Menutup forum tersebut, Kencang mengharapkan agar masing-masing sekolah melaporkan proses administrasi sekolahnya sebagai sebuah pertanggung jawaban administrasi sekaligus akan menjadi monitoring dan evaluasi perbaikan pelakasanaan pembelajaran di masa pandemi. Lebih jauh dia mengingatkan agar sekolah tetap mengedepankan protokol kesehatan di lingkungan sekolah.

Hingga kegiatan berakhir jelang siang, para peserta masih menyempatkan waktu berdiskusi tentang pembahasan forum tersebut. Ini memberi indikasi betapa MKKS kali ini memiliki materi yang substansif dan mendapat perhatian para peserta.

**Zaenal

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *