faktualsulsel.com-Wajo-Desa Lompobulu, sebuah daerah terpencil yang terletak di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, menjadi saksi kehadiran Kapolres Wajo, Akbp H. Fatchur R, S.H., M.H., dalam sebuah kegiatan nonformal yang bernuansa keakraban dan kepedulian terhadap masyarakat. Pada Jumat kemarin, Kapolres turun langsung ke lapangan dengan melaksanakan kegiatan “Jumat Curhat” di tengah-tengah warga setempat.19/1/2024
Kehadiran Kapolres di Desa Lompobulu ini merupakan bagian dari upaya untuk membangun keterlibatan langsung dengan masyarakat, terutama di daerah terpencil yang mungkin sering terabaikan. Dalam acara “Jumat Curhat” tersebut, Akbp H. Fatchur R menyapa warga setempat dengan hangat, menciptakan suasana yang santai dan akrab.
Masyarakat Desa Lompobulu yang hadir di tempat tersebut tampak antusias menyampaikan berbagai permasalahan dan keluhan yang mereka hadapi sehari-hari. Kapolres dengan penuh perhatian mendengarkan setiap curahan hati warga, mencoba memberikan solusi atau arahan yang tepat guna memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat tersebut.
Selain itu, kehadiran Kapolres juga dimanfaatkan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka. Beliau mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keharmonisan dan keamanan di Desa Lompobulu.
“Kita tidak hanya harus hadir di tengah-tengah masyarakat saat ada permasalahan atau musibah, tapi juga saat keadaan normal. Keterlibatan ini penting untuk membangun kepercayaan antara kepolisian dan masyarakat,” ungkap Kapolres.
Disela-sela kegiatan Kapolres juga mengajak masyarakat tetap menjaga situasi keamanan tetap kondusif dan hadapi pemilu 2024 dengan damai, aman, hindari hoax, tolak kampanye hitam dan provokasi.
Acara “Jumat Curhat” di Desa Lompobulu ini diakhiri dengan doa bersama untuk keamanan dan kesejahteraan masyarakat. Kapolres berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat menjadi wahana untuk mempererat tali silaturahmi antara kepolisian dan masyarakat, sehingga tercipta hubungan yang harmonis dan saling percaya di masa depan.
(**/Vetty rilla)