Maros,- faktualsulsel.com Kepolisian resor
(Polres) Maros akan menyekat pintu ke luar dan masuk kota maros guna mencegah Covid 19 saat menjelang mudik lebaran 2021 Mei mendatang. Hal itu menyusul dengan ditetapkannya larang mudik saat Idul Fitri 1442 H/2021 M.
Penyekatan akan dilakukan di setiap titik untuk menjaga kemungkinan pemudik yang maksa pulang ke kampung halamannya.
Kapolres Maros, AKBP Musa Tompubolon, Sik SH, Mengatakan sudah memetakan jalur mana saja yang akan disiapkan petugas jaga. Rencana terdapat enam titik yang nantinya akan menjadi lokasi penyekatan bagi pemudik yang akan keluar / masuk kota.“Jika dari Polres Maros sendiri, yang pasti akan melakukan penyekatan pada 6 Mei mendatang,” ujar Musa, Sabtu Pagi (24/4/2021).
di enam lokasi tersebut yang akan dilakukan penyekatan antara lain, Perbatasan Maros – Gowa (dua titik), Pangkep – Maros, Bone – Maros dan Maros – Makassar (dua titik). Paparnya.
Kami telah akan berkoordinasi dengan unsur Pemda, Kodim Maros, Satpol PP dan Satgas Penanganan Covid-19 Sekabupaten Maros. Katanya. dalam penyekatan tersebut, petugas juga akan mengecek surat-surat kelengkapan kendaraan yang keluar masuk ke Maros memiliki kepentingan selain mudik. Jika kendaraan yang terindikasi akan mudik, akan diminta putar balik.
Ada beberapa opsi yang dilaksanakan dari putar balik, pengecekan surat-surat ,Pertama apakah dia (pengendara) dalam ketugasan di dinas tertentu atau surat dari perusahaan, nanti kami cek apakah mereka punya surat jalan. Termasuk pengecekan surat hasil PCR atau antigen,” kata dia.
Dengan adanya larangan tersebut, jajaran Polres Maros gencar melakukan sosialisasi larangan mudik 2021 kepada masyarakat. Beberapa titik seperti di jalan poros depan pasar sentral maros dan pertigaan lampu merah patung kuda maros, dilakukan sosialisasi dengan membentangkan spanduk, membagikan brosur larangan mudik di tahun ini.
Tak hanya sosialisasi larangan mudik, petugas juga memberikan masker gratis kepada pengendara yang melintas untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Sosialisasi larangan mudik ini kami aka lakukan terus. Selain dilakukan di beberapa titik persimpangan, kami juga gencar melakukan di media sosial. Hal ini sebagai upaya membantu pemerintah memutus tali penyebaran Covid-19,” Tutup Musa. (Humas polres maros)
Laporan : (**/ZAENAL)
KA.Biro Kabupaten Maros Faktual Sulsel com
Editor : Saiful Rahman