faktualsulsel.com-TANA TORAJA — Akses jalan poros yang menghubungkan antara Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara terendam banjir, akibat adanya tanah longsor yang menutupi area sungai sisiran di daerah Kandean Litak, Kelurahan Lion Tondok Iring Kabupaten Tana Toraja, Kamis (9/5/24)
Sigap pihak Kepolisian Resor Tana Toraja yang tergabung dalam regu siaga bencana bersama TNI, BPBD Tana Toraja, bersama warga membuka jalur aliran air sungai yang tertutup material tanah longsor, menurut Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo, Longsor ini menutupi aliran sungai sisiran sehingga aliran air sungai merembes ke jalan, saat ini kita berusaha membersihkan material longsor yang menutupi aliran sungai sehingga bisa mengalir kembali ke tempat semula
“Saat ini kita berusaha agar aliran air sungai mengalir ke tempat semula, ini sebagai langkah awal sambil melihat perkembangannya” ungkap Kapolres Tana Toraja
Kapolres Tana Toraja juga menambahkan bahwa di lokasi sekitar bencana tanah longsor terdapat beberapa rumah warga yang berpotensi terdampak, apabila terjadi longsor susulan sehingga telah menyarankan untuk berpindah tempat tinggal sementara waktu.
Lanjut ditempat yang sama Kepala BPBD yang diwakili Sekretaris BPBD mengatakan kesiapannya bersama Polri – TNI sudah di lokasi dalam rangka penanganan bencana ini, jadi setelah komunikasi dengan pihak Polri – TNI bahwa upaya yang bisa dilakukan saat ini yakni mengurangi debit air yang menutupi badan jalan, untuk sementara itu yang bisa kami lakukan, sambil melihat kondisi selanjutnya dan sekaligus menghimbau warga masyarakat Tana Toraja untuk selalu hati – hati atau waspada berhubung kondisi saat ini curah hujan yang tinggi sehingga selalu berpotensi banjir dan Longsor.
Usaha tim siaga bencana untuk pembersihan material tanah longsor yang menutupi aliran sungai hari ini belum selesai dan air belum bisa mengalir ditempat semula sehingga giat akan dilanjutkan esok hari namun dampak bencana tersebut tidak ada korban jiwa dan kendaraan tetap berjalan normal.
(**/Bahtiar A)