Tana toraja-faktualsulsel.com-Satgas Covid-19 Tana Toraja telah melakukan rapid test kepada 532 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tana Toraja, Minggu, 12 s/d Selasa, 14 Juli 2020.
532 petugas PPDP tersebut tersebar di 159 lembang/kelurahan di 19 Kecamatan di wilayah Kabupaten Tana Toraja.
Dari 546 Data PPDP yang sudah menjalani Rapid Test sebanyak 532 petugas, 7 diantaranya dinyatakan reaktif dan 525 petugas diantaranya dinyatakan non reaktif.
Rincian data 7 petugas yang dinyatakan reaktif sebagai berikut :
1. Kecamatan Gandangbatu Sillanan dari 41 petugas yang di Rapid Test, sebanyak 2 petugas yang reaktif.
2. Kecamatan Makale Selatan dari 31 petugas yang di Rapid Test, sebanyak 1 petugas yang reaktif.
3. Kecamatan Sangalla dari 15 petugas yang di Rapid Test, sebanyak 1 petugas reaktif.
4. Kecamatan Masanda dari 21 petugas yang di Rapid Test sebanyak 1 petugas reaktif.
5. Kecamatan Rembon dari 41 petugas yang di Rapid Test sebanyak 1 petugas reaktif.
6. Kecamatan Saluputti dari 19 petugas yang di Rapid Test sebanyak 1 petugas reaktif.
Rapit Test terhadap PPDP KPU ini dilakukan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Tana Toraja karena mereka akan mendatangi rumah warga untuk melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih sebagai bagian dari tahapan Pilkada 2020. Tahapan coklit ini akan dilaksanakan serentak mulai 15 Juli 2020 sampai dengan 13 Agustus 2020.
Berdasarkan hasil Rapid Test, 7 PPDP KPU yang dinyatakan reaktif menjalani proses karantina mandiri kemudian direncanakan untuk pengambilan sampel Swab untuk memastikan apakah terpapar Covid-19 atau tidak.
Sementara Ketua KPU Tana Toraja mengatakan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19, 7 PPDP yang dinyatakan reaktif digantikan dengan petugas lain yang telah menjalani Rapid Test dan dinyatakan non reaktif. Petugas tetap diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan APD, sarung tangan, masker dan lain-lain.
(**/Bahtiar Azis)