Pangkep, Faktualsulsel.com- Kepiawaian Ketua KPU dan Ketua Panwas Kabupaten Pangkep teruji pada Diskusi Pilkada senin 7 April 2018 yang bertempat di Warkop D’ RJ jalan A Mauraga Pangkajene.
Keduanya telah membuktikan kapasitasnya sebagai pelaksana Pilkada yang cukup kapabel yang meyakinkan sebagai pelaksana yang profesional dan benar-benar telah siap mensukseskan Pilkada Gubernur 27 Juni 2018 mendatang.
Hal ini terungkap pada Diskusi Pilkada Organisasi keagamaan, pemuda dan masyarakat dengan tema Peranan Organisasi Keagamaan, Pemuda dan Masyarakat dalam mensukseskan Pilgub 2018 yang Aman dan damai di Kabupaten Pangkep.
Diskusi yang berlangsung menarik ini dipandu oleh Moderator Dr. M. Alwi Fatahillah, M.Si dan bertindak sebagai narasumber Ketua KPU Kabupaten Pangkep Andi Burhan dan Ketua Panwaslu Kabupaten Pangkep Syamsir Salam, S.Ip, M.Si yang sempat dihadiri puluhan peserta dan Ormas terdiri dari FPI, LPI, LPAS, ANNAS, BKPRMI, KPPSI, perwakilan tim pemenangan, beberapa anggota personil dari Polda Sulsel dan lain-lainnya.
Dalam kesempatan pemaparannya Burhan menuturkan KPU hanyalah sebagai lembaga penyelenggara pemilu yang tentu saja tak lepas dari berbagai pihak kerjasama dan saling bantu dalam pelaksanaan dan pencapaiannya,” Ungkapnya.
Sementara Syamsir mengatakan Bangsa dengan perbedaan budaya yang luar biasa, mayoritas agama Islam tetapi pada pilkada atau pemilu kita peserta kontestasi terkadang tidak memahami yang namanya takdir, tidak mau menerima hasil, kekalahan. Lebuh lanjut menurutnya, persoalan pilkada damai adalah tanggungjawab kita bersama yang dalam pemaparannya banyak mengutip dalil-dalil dari ayat suci Alqur’an sebagai sandaran dan pegangan mengingatkan.
Dari pemaparan berkelas dari keduanya menggitring diskusi yang dinamis hingga para peserta harus penasaran hingga menjadikan kurang cukupnya waktu yang tersedia. Menariknya diskusi menggiring peserta jadi begitu bersemangat ikut deklarasi Pilkada damai yang disisipkan diakhir acara.
Laporan: Hamza Sampo