Tana toraja,-faktualsulsel.com-Pembangunan Alang berbentuk rumah Toraja di pelataran Toraja Airport, Mengkendek Tana Toraja – menjadi pusat perhatian LSM Komunikasi Tallu Lembangna (FKTL).
Alang yang terdiri dari 2 unit dibangun dengan anggaran 200 juta perunitnya disinyalir menyimpang dari anggaran sesungguhnya.
Koordinator monitoring dan investigasi LSM FKTL. Ahmad K, mengungkapkan temuannya terhadap material alang yang tidak sesuai dengan jenis kayu yang seharusnya digunakan.
“ini material kayu kelas III, belum lagi dari bentuk bangunan tampak ada markup anggaran,” ungkap Ahmad (5/11).
Berdasarkan temuan tersebut, LSM FKTal akan melaporkan dugaan markup tersebut kepada pihak yang berwenang agar ditindaklanjuti, mengingat pembangunan alang termasuk dalam kontrak proyek pemotongan bukit.
Kontributor: Bahtiar Azis