Selamat ulang tahun pangkajene dan kepulauan


Jeneponto – faktualsulsel.com-Sebuah mobil yang tengah melintas di Jalan Poros Kabupatan Jeneponto-Kabupaten Bantaeng, Sulsel, nyaris terseret banjir bandang, Jumat (12/6/2020).

Agar mobil ini tidak terseret derasnya arus banjir, warga mengikat mobil tersebut menggunakan tali.

Banjir bandang ini diketahui terjadi di Desa Rumbia, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulsel. Selain Jeneponto, Kabupaten Bantaeng juga mengalami dampak parah akibat banjir bandang tersebut.

Laporan yang diterima media ini, beberapa wilayah yang diterjang banjir diantaranya di Desa Bonto Cinde, Kelurahan Mallilingi, Kelurahan Letta, Kelurahan Bonto Sunggu, Kampung Kayangan, Jalan Lingkar, Jalan Mangga, Jalan Manggis, Sasayya, Lorong Sunyi dan beberapa wilayah lainnya.

Dilaporkan hingga berita ini dibuat terlihat dari video yang beredar di group WhatsApp dan Facebook, luapan air masih menggenangi beberapa titik di Butta Toa Bantaeng, bahkan sejumlah ruas jalan masih digenangi air dan belum bisa dilalui kendaraan ukuran kecil.

Dahlia, warga Jalan Elang, Kota Bantaeng yang dihubungi media ini menyampaikan, kalau rumah zadinasnya juga terendam hingga lutut orang dewasa.

” Kira-kira sekitar pukul 18.00 Wita, air mulai masuk didalam rumah dan sampai saat ini, (sekira pukul 21.20 Wita ) air masih menggenangi rumah dan aliran listrik juga padam,” jelas Dahlia.

Disebutkan, saat dia pulang dari kantornya, air belum masuk ke dalam rumah dinasnya. ” Dalam kamar tidur saya air sudah naik ke atas kasur,” tambahnya.

Informasi lain yang diterima media ini, diperkirakan ada warga yang terjebak banjir, khususnya yang berada dalam rumah, sehingga membutuhkan bantuan.

(**/Tim)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *